About

Friday 6 July 2018

Artikel tentang Semangat Pemuda "WAKTU TERBAIK ADALAH SAAT INI !"

Ceritanya, Anugrah sedang memberikan pidato yang didengar oleh jutaan penduduk Dunia Imaji.

WAKTU TERBAIK ADALAH SAAT INI !

Banyak pemuda di Indonesia yang takut punya mimpi besar, takut memulai dan serentetan ketakutan lainnya.

Apakah ini baik ? tentu aja enggak !

Ketakutan yang berlebihan membuat kita gak tumbuh seperti layaknya orang-orang sukses di dunia. Bung Karno adalah pemimpi, Bung Hatta juga seorang pemimpi. Mimpi mereka adalah satu, INDONESIA MERDEKA, INDONESIA JAYA. Tapi, bisakah itu menjadi kenyataan begitu saja? Tentu tindakan adalah syarat mutlak yang harus mereka miliki. Kesalahan demi kesalahan, percobaan demi percobaan akhirnya mengantarkan mereka ke tempat yang mereka inginkan.

Dalam pelajaran Bahasa Inggris saya selalu menggunakan Rumus : Past-Present-Future untuk mengajak teman-teman bergerak menuju ap ayang mereka inginkan. Dan uniknya mayoritas mereka terjebak dalam salah satu kondisi ini.

1. Past (Masa Lalu): Pemuda dengan tipe ini adalah orang yang selalu terseret-seret oleh masa lalunya. Kakinya seperti diikat rantai baja untuk maju. Ia selalu memikirkan dirinya di masa lalu, latar belakang keluarganya, latar belakang hidupnya, serta peristiwa masa lalunya. Orang seperti ini "hidup" di masa lalu. Ia seperti zombie saat ini.

2. Future (Masa Depan) : Pemuda tipe ini memang lebih baik ia selalu punya banyak keinginan, banyak mimpi dan banyak target. Sayangnya ketika ini berlebihan maka ia akan terdampar dalam lembah rencana dan tindakan yang tak nyata. Energinya habis untuk berkhayal, dan akhirnya ia ketinggalan kereta bernama "waktu" yang terus berjalan tanpa menunggu ia siap atau tidak siap.

3. Present (Masa Sekarang) : Inilah tipe pemuda impian yang bergerak cepat, ia produktif, ia hidup di masa kini. Ia mengambil keputusan saat ini dan ia menghadapinya dengan cara dan respon sesuai dirinya saat ini. Gagal adalah proses biasa yang ada dalam kehidupan orang ini. Jangan tanya produktivitasnya, pasti SANGAT TINGGI. Ia hanya membuat masa lalu sebagai pelajaran dan menganggap masa depan adalah sebuah mimpi efek dari TINDAKAN-nya saat ini.

Pertanyaannya sekarang ada pada kamu, masuk kategori manakah dalam keseharian aktivitas kamu ? (Kalau aku yang future, hahahahahaha)
Apakah sering ngobrol tentang masalah masa lalu atau prestasi masa lalu yang jelas-jelas itu hanyalah kenangan dan tidak bisa di pengaruhi lagi ? Atau kamu adalah pemimpi tanpa tindakan yang hanya di tempat tidur saja menikmati mimpi-mimpimu tanpa tindakan nyata sama sekali ?



0 komentar:

Post a Comment